Menjaga Hati, Perkataan, Pikiran, dan Perbuatan

Perkataan yang menyenangkan adalah seperti sarang madu, manis bagi hati dan obat bagi tulang-tulang.

25 Apr 2020 | 281 kata | 1+ menit

Perkataan yang menyenangkan adalah seperti sarang madu, manis bagi hati dan obat bagi tulang-tulang. Kita pasti senang berada di dekat orang yang senantiasa berkata lembut, Kata-Katanya menyenangkan dan positif. Namun kita akan segera menjauh bila ada orang yang marah-marah terus, dan senantiasa gusar.

Apa yang keluar dari mulut kita berasal dari Hati kita, dan bagaimana kita bisa mengendalikan diri. Bila Hati kita pahit, apa yang keluar dari mulut kita juga Pahit, dan terus-menerus menghakimi orang dan kata-katanya pedas. Karena itu, jagalah Hati kita dengan segala kewaspadaan, isilah senantiasa dengan Firman TUHAN.

Bila Hati kita penuh dengan Firman TUHAN, maka kondisi apapun yang menekan kita, tidak akan mempengaruhi perkataan kita. Kata-kata kita akan selalu positif, menyenangkan, lembut dan jadi berkat buat orang lain.

Kita harus terus belajar dalam hal ini, walaupun mungkin kita tidak mengatakan, tapi di dalam Hati dan pikiran kita, kadang kita suka ngedumel dan ngomel-ngomel, berarti itu sama saja.

Setiap kali engkau memperbaiki niatmu, maka TUHAN akan memperbaiki keadaanmu. Dan setiap kali engkau mengharapkan kebaikan untuk orang lain, engkau akan mendapatkan Kebaikan dari arah yang tidak kamu sangka. Dan saat kita hidup untuk membahagiakan orang lain, TUHAN akan memberi kita Rezeki berupa orang lain yang membahagiakan kita.

Maka berusahalah memberi bukan menerima. Karena setiap kali engkau memberi, maka engkau akan menerima tanpa meminta sekalipun.

Mari kita menjaga Hati, Perkataan, Pikiran, dan Perbuatan kita.

Kunyatakan Engkau TUHAN di Hidupku.

TUHAN di setiap Ucapan dan Perbuatanku.

Biar TUHAN dipermuliakan melalui Hidup kita.

Melayani dan berbagi bukan untuk mencari berkat.

Melayani juga bukanlah supaya dilihat orang, tetapi supaya orang melihat DIA.

MELAYANI TUHAN bukanlah suatu PILIHAN, tetapi Sebuah KEHARUSAN.

LAYANILAH TUHAN, selagi masih ada KEKUATAN, serta diberi WAKTU dan KESEMPATAN.


Header photo by Daniel Salcius on Unsplash